Dilansir melalui The Independent, Jumat 9 Januari 2015, sepatu itu bernama Nike MAG dan akan diluncurkan tahun ini. Sayangnya, belum bisa diketahui kapan tepatnya Nike akan memasarkan Nike MAG.
Namun begitu, desainer sepatu perusahaan itu, Tinker Hatfield mengatakan jika Nike sedang berupaya keras untuk mengembangkan sepatu tersebut. Mereka malah dikabarkan sedang mencari cara untuk mendistribusikannya.
Sayangnya, menurut Hatfield, Nike masih mengalami kendala dalam hak paten. Mereka sedang mengajukan paten ke Amerika atas desain dan teknologi yang ada di sepatu itu. Sebelumnya, diketahui sudah ada paten terkait dengan sepatu yang bisa mengikat tali sendiri, atau yang dinamai Power Laces.
Kebanyakan tombol untuk mesin penggerak dan roda yang mengaktivasi pengikat tali otomatis berada di bagian bawah sepatu. Sementara itu, Sony memiliki tombol aktivasi di bagian samping. Sepatu itu juga dikabarkan memiliki sensor berat.
Ternyata, ini bukan sepatu MAG pertama yang dibuat Nike. Sebelumnya, mereka telah memproduksi satu sepatu MAG, namun tidak dilengkapi kemampuan mengikat tali otomatis. Sepatu itu hanya untuk bahan lelang dan laku sekitar US$4.000 sepasang. Dana hasil lelang diberikan Nike ke Yayasan Michael J Fox untuk penelitian penyakit Parkinson.
Seperti diketahui, Fox adalah pemeran Marty McFly dalam film fenomena 1980an "Back to The Future". Ia saat ini sedang berjuang melawan penyakit Parkinson.